Saturday, June 17, 2017

Honda Indonesia Buat Motor Listrik Tahun 2018

Indonesia bakal segera memasuki era motor listrik, hal ini dinyatakan oleh pihak AHM selaku APM motor Honda di Indonesia, dimana AHM sebentar lagi akan membuat motor listrik untuk pasar Indonesia. Saat ini AHM sudah bekerjasama dengan prinsipalnya di Jepang (Honda Jepang) untuk melakukan studi dan pengembangan, sementara AHM akan merealisasikan motor listrik di Indonesia tahun 2018 mendatang.
motor, listrik, berlaku, diuji, honda, 2018, dijual, AHM
Langkah terobosan Honda Indonesia ini bukanlah tanpa alasan, karena pemerintah Indonesia telah mencanangkan perubahan energi dalam 5 tahun kedepan dimana nantinya energi minyak akan digantikan oleh energi listrik, hal ini tertuang di Peraturan Presiden No. 22 Tahun 2017 yang akan memberdayakan listrik sebagai energi nasional.
Astra Honda Motor menyatakan kesiapannya menyambut regulasi pemerintah nantinya ketika pelaksanaan teknologi motor listrik diberlakukan, pemerintah Indonesia sendiri menargetkan paling tidak Tahun 2025 jumlah motor listrik yang ada sudah mencapai 2,1 juta unit.
motor, listrik, skuter, viar, Q1
Sudah ada motor listrik dari Viar
Saat ini di dalam negeri sebenarnya sudah ada motor listrik yang diproduksi oleh Viar dalam bentuk skuter listrik yang diberi nama Viar Q1, memang produksinya tidak dilakukan sendiri akan tetapi bekerjasama dengan Bosch (pabrikan asal jerman yang benyak menyuplai komponen otomotif terbesar di dunia Tahu 2011).
Tanggapan AHM
AHM sebagai pemimpin pasar kendaraan roda dua di Indonesia mengatakan bahwa pihaknya saat ini sudah melakukan studi dan pengembangan bersama Honda Jepang, rencananya teknologi motor listrik akan dibawa ke indonesia tahun 2018 mendatang.
Jika saat ini AHM belum membuat motor listrik itu lebih disebabkan karena regulasi secara teknis dari pemerintah masih belum ada, misalnya: bagaimana surat-suratnya, butuh sim atau tidak, pajaknya, dll.
Namun begitu aturan tersebut jelas maka Honda sudah siap dengan motor listrik, bahkan tahun 2016 lalu AHM sudah memiliki motor listrik yang diberi nama EV Neo dan sudah diuji oleh Kemeperin, UI dan AHM. Jadi kita sudah punya teknologinya sebenarnya, hanya menunggu aturan mainnya saja.
Kelemahan Motor Listrik
Paling tidak ada 3 tantangan yang menyebabkan motor listrik saat ini masih kalah dibandingkan motor bensin, antara lain:
1. Daya tahan baterai yang lemah
Tantangannya pertama bagaimana membuat baterai yang lebih tahan lama, saat ini baterai motor/ mobil listrik terbuat dari bahan lithium ion yang sebenarnya bahannya sama dengan baterai laptop. Baterai dari bahan li-ion ini belum bisa menyamai ketahanan motor bensin, karena rata-rata baterai motor berbahan lithium ion ini akan habis digunakan untuk menempuh jarak 80 Km. Jika hanya 80 kilometer tera sa kurang, kalau perjalanan yang direncanakan sampai 200 kilometer bagaimana? sedangkan Viar Q1 sendiri jarak tempuhnya hanya 70 km dengan pengisian baterai penuh dan berjalan pada kecepatan 70 km/jam.
Hal yang paling mendesak adalah perlu ditemukannya material baru untuk menyimpan listrik yang bisa lebih tahan lama/ lebih kuat untuk menempuh perjalanan yang jauh
2. Pengisian baterai butuh waktu yang lama
Sampai saai ini untuk mencharge atau mengisi baterai motor listrik diperlukan waktu selama 8 jam, untuk motor listrik Viar Q1 jika baterai masih baru membutuhkan waktu 7 Jam untuk mengisi baterainya sampai penuh.
Mengapa admin tipsmobilbaru.blogspot.com mengaitkan dengan Viar Q1? sederhana saja karena saat ini motor listrik yang ada di Indonesia hanya Viar Q1.
Nah tidak efektif bukan, untuk melakukan perjalanan harus menunggu charge baterai selama 7 jam? berbeda dengan motor bensin yang tinggal ke SPBU 5 menit sudah terisi penuh.
3. Baterai akan aus dalam 600-800 kali pengisian.
Seperti baterai laptop atau baterai Hp yang akan mengalami drop saat mencapai umur tertentu, misalnya 2 taun atau 3 tahun. Karena sebenarnya baterai berbahan li-ion ini memang memiliki kemampuan dicharge sampai 700 kali (rata-rata).
Nah nantinya pada motor listrik, baterai menjadi salah satu komponen penting yang mana ketersediaannya di dealer mutlah diperlukan. Di negara maju seperti Amerika bahkan konsumen sangat memperhatikan ketersediaan sparepartnya terutama baterai mobil/ motor listrik. Jika produsen tidak memiliki suku cadang yang terjamin maka konsumen enggan membeli motor/ mobil listrik tersebut, karena dipastikan dalam 2 tahun harus diganti baterainya.
baterai, viar, q1, motor, listrik, skuter, mengisi, charger, km, jauh, perjalanan, waktu
Kesimpulan tipsmobilbaru.blogspot.com
Motor listrik bukanlah hal yang sulit diwujudkan, karena sebenarnya teknologi mesinnya tidak serumit motor berbahanbakar minyak. Motor listrik hanya butuh dinamo saja sebagai pemutar roda, berbeda dengan motor minyak yang mesinnya sangat rumit karena untuk mengkonversi Bensin ke tenaga putar lebih rumit daripada listrik.
Contoh sederhananya adalah motor mainan yang untuk anak kecil itu banyak yang motor listrik, hanya berbekal dinamo dan baterai sudah jadi. Artinya teknologi ini sangat mudah diterapkan.
Listrik selain menjadi energi yang terbarukan juga tanpa polusi, sehingga sangat baik untuk udara di kota-kota besar seperti Jakarta. Di negara maju polusi udaranya kecil dan tempatnya nyaman, mengapa jakarta polusi udaranya sangat tinggi?
motor, listrik, dari, honda, AHM
Kedepan pasti ada pengembangan tentang teknologi baterai yang membuat lebih tahan lama, membutuhkan waktu yang singkat untuk di charge. Kabarnya sih di luar negeri sudah ada teknologi Charge baterai mobil hanya 5 menit saja. :-)

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...