Monday, September 25, 2017

Penyebab Suara Mesin Mobil Diesel Berisik dan Getaran Tinggi

Mobil diesel memiliki keunggulan pada tenaga (torsi) yang besar sehingga mampu dipakai untuk membawa banyak barang bawaan dan penumpang, kemampuan membawa beban ini juga mumpuni di jalanan menanjak, oleh sebab itu mobil-mobil niaga seperti bus dan truk yang membutuhkan mesin benar-benar kuat lebih memilih mesin diesel daripada mesin diesel.
Tak hanya masalah kemampuan menanjak atau membawa beban, mesin diesel juga lebih unggul dalam hal daya tahan dimana mobil diesel bisa bekerja sehari penuh bahkan sampai 3 hari perjalanan non stop, akan tetapi mesin bensin maksimal hanya 1 hari saja... nah inilah sebab mengapa banyak angkutan jarak jauh (antar provinsi) memakai mesin diesel.
Satu lagi keunggulan mesin diesel yakni irit bahan bakar, mobil-mobil seperti Isuzu Panther dan Mitsubishi kuda memiliki konsumsi bahan bakar hingga 1:17 untuk jalan bebas hambatan, apa lagi untuk diesel commonrail seperti Ertiga Diesel yang bisa mencapai 1:20, sangat irit dibandingkan mobil bermesin bensin dengan bobot yang sama.
Getaran dan suara mesin lebih besar
Meskipun handal, tetapi sebagian orang kurang nyaman memakai mobil diesel karena karakter mesinnya yang berisik (suara keras) dan juga getarannya tinggi. Nah berkaitan dengan hal itu Sales Support Isuzu Astra Motor Indonesia, Tandiono mengatakan peyebab mesin diesel lebih berisik dan bergetar adalah:
1. Kompresi mesin yang lebih tinggi dibanding mesin bensin: mesin diesel tidak menggunakan busi untuk membakar BBM, melainkan hanya mengandalkan tekanan BBM dan udara yang tinggi di ruang bakar. Jika udara dan solar ditekan tinggi meskipun tanpa percikan busi maka solar bisa terbakar, berbeda dengan mesin bensin yang memakai percikan api dari busi sehingga tekanan (kompresi) mesin tidak terlalu tinggi. Nah tingginya kompresi mesin inilah yang menyebabkan suara pembakaran lebih berisik dan getaran mesin lebih besar
2. Kurang presisinya pembakaran: pada mesin diesel kejadian tidak presisinya pembakaran sangat sering terjadi, kurang presisi tersebut antara lain pada campuran udara dan solar, waktu pembakaran, volume BBM yang terbakar.
3. Kualitas BBM jelek: nah ini yang sering terjadi, akibat BBM yang tidak disarankan maka pembakaran menjadi tidak presisi yang menimbulkan getaran dan suara yang keras, kadang-kadang disertai asap hitam
4. Filter udara kotor: pada mobil diesel filter udara sangat penting dibandingkan pada mobil bensin, filter udara yang kotor sangat berpengaruh pada jumlah udara yang masuk serta presisi di ruang bakar.
Solusi
Jika jaman dahulu mobil diesel identik dengan getaran dan suara berisik akan tetapi untuk mobil-mobil diesel terbaru sekarang sudah memakai teknologi commonrail, yakni teknologi injeksi bahan bakar dengan ECU (elektrik) sehingga jumlah + waktu BBM lebih presisi, hasilnya suara lebih pelan dan getaran lebih kecil.
Jadi bagi pecinta otomotif yang membayangkan diesel berisik, suara kasar dan polusi asap tebal harus segera dihilangkan karena mesin diesel jaman sekarang sudah jauh lebih baik
Bahaya mesin diesel
Mesin diesel ternyata menyimpan bahaya yang sering disebut dengan diesel runaway dimana mesin menyala tanpa bisa dikontrol meskipun kunci kontak sudah dicabut, dan parahnya mesin menyala pada Rpm tertingginya yang bisa merusak mesin dan juga membuat mobil terbakar...

1 comment:

  1. Tapi kebanyakan Taksi2 di Indonesia menggunakan Mesin Bensin dengan penggerak roda depan padahal kalau dilihat dari segi ketahanan Mesin, sudah jelas Mesin Diesel lebih tangguh daripada Mesin Bensin. Apalagi Taksi lebih sering digunakan untuk Transportasi dalam kota yang lebih sering menghadapi jalanan yang macet. Banyak kondisi Stop and Go nya.

    ReplyDelete

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...