Thursday, March 28, 2019

Tidak Boleh Parkir Di bawah Pohon, Ini Penyebabnya

Larangan parkir mobil yang paling utama adalah mobil di bawah terik matahari, karena sinar ultraviolet dapat merusak struktur cat mobil dan juga menembus sampai interior mobil. Hal ini bisa membuat cat mobil menjadi kusam dan mudah terkelupas, warnanya tidak segar lagi dan rapuh mudah tergores.
Sedangkan sinar matahari yang masuk ke kabin mobil bisa menyebabkan perubahan warna pada interior mobil misalnya pada kursi-kursi (jok) mobil, warna dan struktur dashboard mobil serta membuat suhu dalam kabin mobil meningkat sangat tinggi.
Nah parkir yang benar tentunya di tempat yang memiliki atap, terlindung dari panas matahari debu dan hujan, tetapi jika terpaksa kita bisa memanfaatkan bawah pohon untuk parkir mobil, akan tetapi kita juga harus paham risikonya. Beberapa pakar otomotif melarang pengemudi parkir di bawah pohon karena 2 hal yakni kejatuhan kotoran burung dan getah pohon, tetapi menurut admin tipsmobilbaru.blogspot.com dan kebanyakan orang lebih menyarankan parkir dibawah pohon daripada parkir dibawah terik matahari, kita juga menyadari tidak banyak bangunan tertutup yang layak dan bisa kita buat untuk parkir.
Sebenarnya apa sih keburukan/ kekurangan memarkir mobil dibawah pohon-pohon yang rindang?
Risiko memarkir mobil dibawah pohon
1. Mobil tertimpa ranting pohon yang terjatuh
Ini biasanya terjadi saat ada hujan lebat dan angin kencang, memang jika terjadi hujan dan angin kencang sebaiknya pecinta otomotif menghindari memarkir mobil di bawah pohon, karena sangat berbahaya. Selain risiko kejatuhan ranting yang patah juga resiko kejatuhan pohon yang tumbang karena angin atau karena petir.
Jika ada hujan atau angin memang sebaiknya pembaca tipsmobilbaru.blogspot.com memindahkan mobil ke tempat yang aman (tertutup) seperti garasi, paling tidak pecinta otomotif menjauhkan dari pohon misalnya di lapangan kek atau dimana asalkan tidak dibawah pohon.
2. Parkir dibawah pohon bisa kejatuhan/ terkena kotoran burung
Kotoran burung memang salah satu risiko jika kita memarkir mobil di bawah pohon, tetapi sebenarnya sepanjang pengalaman admin tipsmobilbaru.blogspot.com memarkir mobil di bawah pohon bahkan pohon-pohon besar jarang terkena kotoran burung! bahkan saat kita parkir di tempat parkir yang memiliki atap kita juga memiliki resiko terkena kotoran cicak dan tikus kan? padahal membersihkan kotoran burung dengan kotoran cicak/ tikus masih lebih mudah membersihkan kotoran burung.
Menurut beberapa orang kotoran burung itu menimbulkan dampak negatif dan sulit membersihkannya? padahal kotoran burung bisa dibersihkan cukup dengan air dan lap microfiber saja.
3. Mobil terkena getah pohon
Getah pohon juga jarang mengenai mobil, karena getah pohon akan mengenai mobil jika ada dahan atau ranting pohon patah dan mengenai mobil, jika hal ini terjadi sebenarnya yang perlu diwaspadai bukanlah getah pohonnya tetapi justru dahan dan ranting pohon yang bisa melukai cat mobil.
Jika memang ada kotoran yang membandel seperti bekas lumpur yang mengeras, getah pohon, kotoran burung, kotoran ayam, bekas air hujan yang tidak bisa dibersihkan, noda aspal dan lain sebagainya maka pecinta otomotif tak perlu khawatir membersihkannya bisa dengan mencuci mobil dengan shampo mobil.
Jika masih belum bersih pecinta tipsmobilbaru.blogspot.com bisa membersihkan kotoran yang membandel di cat mobil dengan bug remover atau tar remover, tar remover dan bug remover ini bisa dibeli di toko-toko spare part mobil/ toko aksesoris mobil (car care).
4. Mobil tertimpa buah yang jatuh: kelapa/ durian/ mangga
Nah ini justri risiko yang lebih besar daripada kena getah pohon seperti kata orang-orang, beberapa pohon berbahaya jika kita berada dibawahnya, termasuk jika kita memarkir mobil di bawahnya seperti: pohon kelapa, pohon durian, yang setiap saat bisa jatuh menimpa mobil kita saat parkir dibawah pohon kelapa/ durian.
5. Mobil terkena debu
Salah satu keburukan parkir dibawah pohon adalah mobil menjadi kotor karena debu, memang pohon dan daun-daunnya biasanya banyak terdapat debu apalagi biasanya pohon berada di tempat yang terbuka yang setiap saat bisa terkena debu yang tertiup angin.
Nah debu sebenarnya akan menjadi masalah serius jika kita salah membersihkannya, jangan membersihkan debu dengan mengelapnya memakai lap kain biasa karena debu bisa menggores cat ataupun kaca mobil terutama jika kita menekannya dengan kuat, tetapi jika debu dibersihkan dengan benar maka debu yang terdiri dari tanah dan pasir ini tidak akan menimbulkan masalah, baca: tips membersihkan debu dengan kemoceng microfiber
Untuk membersihkan debu pakailah kemoceng microfiber/ lap microfiber, lebih baik memang dibersihkan dengan cara mencuci mobil jika debunya tebal, diguyur air pakai shampo khusus mobil dengan lam microfiber. Jika tidak mau mencuci cukup bersihkan dengan kemoceng microfiber sudah cukup
Memarkir mobil dibawah pohon memang menggoda karena kesejukannya, tetapi pilih-pilihlah pohon dan lihat juga cuaca: jangan pohon dengan buah yang besar yang mudah jatuh, saat cuaca buruk lebih baik hindari parkir mobil dibawah pohon

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...