Hal yang tidak mengenakkan pada mobil adalah ketika kita hendak mengendarainya tiba-tiba mobil sulit dihidupkan, distarter berkali-kali juga susah hidup.
Nah kemungkinan ada kerusakan baik berat ataupun ringan akan tetapi tidak ada salahnya kita mengecek 2 komponen yang paling mudah diperiksa.
Menurut salah satu mekanik bengkel mobil di Jakarta, jika mengalami hal seperti di atas cobalah periksa sendiri 3 komponen yang paling sering menyebabkan hal ini yakni
1. Sistem kelistrikan/ Aki yang kurang bagus, aki yang sudah berusia lebih dari 1 tahun biasanya daya listrik berkurang, cek dengan voltmeter apakah tegangan aki masih berada pada kisaran 12 sampai 13 volt, jika dibawah itu mungkin aki perlu ganti.
Selain itu coba bersihkan disekitar kutup negatif dan positif aki biasanya ada kotoran sisa hasil oksidasi (serbuk putih) yang menghambat aliran listrik dari aki, bersihkan dengan sikat besi halus sekaligus jika ada karat bisa dihilangkan. Setelah bersih dan aki strum aki dalam keadaan normal maka pasang dengan kencang
2. Sistem Suplai Bahan Bakar/ Cek suplai bahan bakar atau udara (injektor atau saringan udara), bahan bakar dan udara yang tidak seimbang juga akan menyebabkan mobil sulit hidup.
3. Sistem Pengapian/ Busi yang kotor/ soak, nah periksa kondisi busi apakah masih baik, kotor ataukah sudah soak. Tanda busi soak adalah berwarna kecoklatan, tidak keluar percikan api. Busi ini bisa bertahan kira-kira 2 tahun, jika usia busi lebih dari dua tahun memang harus diganti.
Bisa juga busi kotor baik terkena air ataupun oli, coba bersihkan bekas oli atau air yang menghambat sistem pengapian, bersihkan dengan sikat besi dan jarum kemudian lap kering.
Tak ada salahnya pecinta otomotif selalu membawa busi cadangan disamping kunci-kunci mobil
Jika ketiga komponen diatas dalam keadaan normal maka mobil akan dengan mudah menyala
No comments:
Post a Comment