Tuesday, May 8, 2018

Cat Mobil yang Tidak Original Lebih Mudah Rusak dan Kualitasnya Buruk, Ini Alasannya

Cat mobil yang original bagaimanapun memiliki keunggulan dan lebih baik daripada cat mobil yang sudah tidak original, meskipun mobil dicat memakai merk dan kualitas material cat yang sama tetapi saat cat asli sudah dibuang/ dikerok berarti sama saja membuka pintu masuk karat pada plat besi/ body mobil.
Biasanya pada cat mobil yang tidak original terdapat perbedaan di kondisi plat besi/ body mobil (lebih buruk) dibandingkan mobil yang catnya masih orisinal. Pada cat yang sudah tidak orisinal mudah rusak dan plat besinya mudah berkarat, catnya sering menggelembung dan mengelupas.
Mengganti cat mobil yang orisinal dengan cat yang baru, kebanyakan prosesnya dengan menghilangkan cat lama sampai terlihat plat besi/ body mobil tanpa cat...kemudian di dempul pada beberapa yang penyok lalu diamplas/ dihaluskan dempulannya.
Nah selama plat body mobil terbuka tanpa cat apalagi setelah digosok ada baret-baret kecil pada plat besi (body) inilah bibit karat menempel/ masuk ke plat besi yang tergosok dan terbuka tadi (biasanya sampai beberapa hari). Berbeda dengan kondisi plat sebelum di cat pada saat pengecatan di pabrik (cat orosinal), plat meskipun terbuka tetapi tidak terkena gosok dan tidak terkena air sehingga kondisinya sangat baik.
Kekurangan Cat mobil tidak Original
Harga mobil yang catnya masih original akan berbeda dengan mobil yang catnya sudah dicat ulang/ tidak original karena beberapa kekurangan cat tidak original adalah:
1. Cat tidak original biasanya berkualitas jelek tidak sebaik cat originalnya
2. Proses pengecatan (pengerjaan) yang tidak memakai mesin membuat hasilnya pun tidak sebagus proses pengecatan memakai mesin di pabrik
3. Cat yang tidak original lebih mudah rusak/ tidak setahan cat original
4. Pada mobil yang sudah di cat ulang kondisi body rentan berkarat (akibat bibit karat yang masuk selama proses pengelupasan cat asli)
5. Cat tidak original mudah melembung karena timbulnya karat di bawah cat (pada plat body)
6. Cat yang tidak original juga lebih mudah buram (tidak cerah), mudah terkelupas karena kualitasnya yang buruk
7. Hasil cat ulang biasanya tidak rata/ masih ada belang disana sini akibat pengerjaan yang banyak memakai tangan bukan mesin.
Kesimpulan
* Pertimbangkanlah dengan matang sebelum mengecat mobil anda, lebih baik belilah warna yang sesuai keinginan saat akan membeli mobil daripada mengganti warna mobil dengan cat diinginkan tetapi sudah tidak orisinal.
* Kondisi plat body mobil akan sangat berbeda antara cat yang masih asli dengan cat yang sudah dicat ulang
* Harga mobil juga akan turun dengan pengecatan ulang
* Pertimbangkan kembali sebelum mengecat ulang mobil anda secara keseluruhan atau mengganti cat mobil anda, sebaiknya pertahankan cat orisinalnya sebisa mungkin...kecuali memang kerusakan cat sudah ori sudah parah (berkarat) bisa melakukan cat ulang.

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...