Wednesday, January 2, 2019

Cara Menghitung Konsumsi BBM

Mengetahui berapa konsumsi BBM mobil kita sangat penting, hal ini berguna saat kita melakukan perjalanan jauh dan memperkirakan berapa BBM yang kita butuhkan untuk melakukan perjalanan tersebut.
Nah bagi yang sudah mengetahui konsumsi BBM mobilnya menjadi sangat mudah memperkirakan kebutuhan bensin untuk menempuh perjalanan, tetapi bagi yang masih pemula tentunya wajib mengetahui berapa konsumsi BBM mobilnya.
Tiap mobil berbeda konsumsi BBMnya tergantung dari mesin yang dipakai, jumlah silinder, volume mesin, dll. Bahkan untuk mobil yang sama (misalnya ada 2 mobil merknya sama Honda Jazz dengan tahun keluaran yang sama misalnya keluaran 2012) akan tetapi konsumsi BBMnya bisa berbeda, mobil yang sudah diatas 5 tahun konsumsi BBMnya akan berbeda dengan mobil yang baru yang masih standar pabrikan.
Prinsip menghitung konsumsi BBM
Nah lantas bagaimana cara mengetahui konsumsi BBM mobil? caranya adalah dengan cara menghitungnya sendiri. Dasar menghitungnya sebenarnya sangat mudah yakni jarak tempuh (Km) dibagi bensin yang diperlukan (liter), biasanya hasilnya berupa rasio yakni 300 km/ 20 liter maka hasilnya adalah 15 km per 1 liter BBMnya, biasa ditulis konsumsi BBM mobil tersebut adalah 1:15.
Catatan: kita bisa manfaatkan tripmeter, yakni angka jarak tempuh mobil yang bisa kita reset setiap saat menjadi angka nol. Cara menggunakan tripmeter ini biasanya dengan cara memencet tombol tripmeter yang ada di tengah-tengah dashboard bagian bawah angka tripmeter.
Tetapi pada mobil-mobil jadul tidak dilengkapi dengan tripmeter (reset kilometer mobil), atau trip meternya rusak maka kita bisa memakai cara jadul yakni dengan mencatat di kertas angka odometer saat kita mengisi BBM pertama dan kedua
Cara menghitung konsumsi BBM
Cara yang banyak dilakukan orang adalah dengan menghitung full to full, artinya kita mengisi bensin sampai penuh sambil mencatat odometer mobil (km mobil) yang angkanya tertera di samping speedometer. Lalu mobil dipakai seperti biasa, setelah indikator bensin sudah menyentuh warna merah atau hampir habis kita mengisi BBM lagi sampai full dan mencatat kembali odometer dan juga mencatat berapa liter bensin yang kita isikan untuk pengisian kedua.
Setelah angka-angkanya didapatkan kita tinggal menghitung:
* angka odometer kedua dikurangi angka odometer pertama = Jarak tempuh kendaraan (Km)
* BBM atau bensin yang kita isikan (pada pengisian kedua) = BBM yang diperlukan (liter)
* Konsumsi BBM = Jarak tempuh dibagi BBM yang diperlukan, misalnya 300 km (selisih odometer) dibagi 20 liter (BBM yang diisikan kedua) maka hasilnya = 15 atau ditulis 1:15, dibaca 1 liter untuk 15 Km.
Menghitung konsumsi BBM mobil
2. Setelah mengisi BBM segera catat odometer (jarak yang sudah ditempuh mobil, misalnya 70500), jika mobil memiliki trip meter maka kita tidak perlu mencatat, cukup reset trip meter menjadi 0 km
3. Pakai mobil seperti biasa, jika bensin sudah mau habis bersiaplah mengisi penuh untuk yang kedua kalinya dan mencatat posisi odometer atau melihat angka tripmeter
4. Setelah indikator bensin di E (bensin mau habis), isi kembali BBM mobil di SPBU dan segera catat angka yang tertera pada odometer (misalnya kini angka odometer adalah 70800). Bagi yang memakai metode reset tripmeter maka cukup lihat angka pada trip meter misalnya menunjukkan angka 300. Catat juga berapa liter BBM yang kita beli tadi, misalnya tadi membeli 20 liter ternyata tangki sudah penuh.
5. Hitunglah konsumsi BBM mobil
Jarak tempuh = 300 km
* Angka pada odometer kedua dikurangi angka pada odometer pertama, yakni 7800 - 7500 = 300
* Yang memakai tripmeter cukup lihat angka pada trip meter, misalnya 300
Bensin yang dihabiskan = 20 liter
* Jika pada pengisian ke dua kita membutuhkan 20 liter untuk kembali membuat tangki penuh, maka bensin yang dihabiskan selama pemakaian adalah 20 liter.
Rasio Jarak tempuh / bensin yang dihabiskan
Kita tinggal bagi saja jarak tempuh dengan bensin yang dihabiskan, yakni
300 km : 20 liter = 15 km/liter
Ini artinya untuk menempuh jarak 15 km dibutuhkan bensin atau BBM sebanyak 1 liter.
Tetapi biasanya orang menuliskan 1 : 15 yang artinya 1 liter BBM bisa dipakai untuk menempuh jarak 15 Km.
Setelah kita hitung (simulasi) ternyata kita temukan konsumsi BBM mobil kita adalah 1 : 15
Catatan:
1. Saat mencatat kilometer maupun bensin yang diperlukan, lakukan di SPBU saja jadi setelah diisi bensin langsung dicatat odometernya dan berapa banyak bensinnya. Jangan dipakai muter-muter dulu baru dicatat nanti hasilnya tidak akurat
2. Sebaiknya uji di jalan yang kita inginkan dengan gaya berkendara yang biasa kita pakai, karena konsumsi BBM juga dipengaruhi jalan yang kita lalui (tanjakan, turunan, struktur jalan, dll). Konsumsi BBM juga dipengaruhi gaya berkendara kita seperti sering menginjak pedal gas dan rem secara spontan, atau gaya berkendara yang menjaga momentum agar irit. Sebaiknya pakai gaya mengemudi yang biasa kita pakai saja.
Konsumsi BBM juga dipengaruhi berapa muatan mobil dan berapa tekanan ban yang kita pakai, pakailah yang standar yang biasa kita pakai agar saat perjalanan dan kita membutuhkan hitung-hitungan bahan bakar kita bisa akurat.
Artikel terkait:

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...