Thursday, January 31, 2019

Awas Tertipu Membeli Aki, Ini Ciri Aki Rekondisi

Aki merupakan salah satu komponen cukup penting untuk operasional mobil. fungsi aki antara lain sebagai penyimpan listrik sekaligus memberikan daya listrik pada komponen yang diperlukan. 
Misalnya: untuk menghidupkan mobil (menyuplai listrik dinamo starter), menyalakan lampu utama, menyalakan sistem audio (hiburan), menyalakan wiper dan washer, power window, mengatur spion elektrik dan lain-lain.
Nah aki mobil sebenarnya bisa bertahan cukup lama, aki mobil yang baru dengan merk terkenal biasanya memiliki garansi minimum 1 tahun, tetapi admin tipsmobilbaru.blogspot.com memakai aki mobil sudah 4 tahun masih baik-baik saja tuh. Artinya dia bisa bertahan sampai 4 tahun jika dirawat dengan benar: jika air aki berkurang segera ditambah, tidak memakai komponen kelistrikan non standar, dll
Pernah nih mobil teman admin tipsmobilbaru.blogspot.com mogok di pegunungan, padahal dia baru 3 minggu mengganti aki kok akinya sudah kehabisan strum, alhasil teman saya tersebut harus menelpon teman yang ada di sekitar lokasi dengan jarak 20 Kilometer untuk membelikan aki di toko. Nah kadang-kadang aki rekondisi bisa mati mendadak dan mobil tidak bisa hidup di tempat-tempat yang tidak kita inginkan (ini sangat mengesalkan dan membuat repot).
Membeli aki yang aman adalah di toko aki yang memiliki reputasi baik (terkenal), biasanya toko akinya cukup besar bahkan kadang-kadang menjadi dealer beberapa merk aki. Akan tetapi tak jarang pemilik mobil tergiur dengan aki harga murah yang dijual oleh toko kecil yang tidak punya reputasi bagus (toko sembarangan), karena saat ini banyak beredar aki rekondisi.
Aki rekondisi ini biasanya didapatkan dari orang yang ganti aki kemudian aki yang lama dijual ke toko tempat dia membeli aki baru, kemudian oleh toko aki diperbaiki dan dijual lagi, bahkan ada yang tidak diperbaiki tapi hanya dibersihkan dan dijual kembali.
Kadang-kadang aki rekondisi ini dilihat dari bentuk fisik masih bagus, dan membuat konsumen tertarik membeli aki rekondisi karena harganya bisa jauh dari harga aki baru. Biasanya harga aki rekondisi ini separuh dari harga aki baru, tetapi ada pula aki rekondisi yang dijual mendekati harga aki baru karena fisiknya masih terlihat bagus dan untuk menyamarkan jika aki tersebut adalah aki rekondisi.
Pecinta tipsmobilbaru.blogspot.com perlu waspada terhadap aki rekondisi ini karena umurnya relatif pendek, biasanya umurnya hanya beberapa bulan saja, bahkan beberapa minggu. Padahal harganya separuh dari aki baru, jika aki baru harganya 500 ribu bisa bertahan 4 tahun tetapi aki rekondisi harganya 250 ribu dan bertahan 1 bulan kan tekor
Nah untuk mengetahui aki ini rekondisi atau bukan, ada baiknya pecinta otomotif mengetahui ciri atau tanda aki rekondisi:
1. Lihat terminal aki (kutub-kutub) negatif dan positif, biasanya aki rekondisi ada goresan pada kutub-kutubnya akibat pernah dipakai
2. Ada yang menggelembung pada beberapa bagian, pada badan dan juga cover aki
3. Penutup/ cover aki kurang rapat akibat pernah dibuka
4. Warna aki terlihat lebih buram (tidak cerah)
5. Tidak memiliki garansi atau garansi hanya beberapa minggu saja, normalnya aki baru memiliki garansi minimal 1 tahun, jika ada yang menggaransi dibawah 1 tahun (hanya 3 bukan saja) maka perlu dicurigai
6. Harganya dibawah harga pasar (perlu dicurigai)
7. membelinya bukan di toko langganan atau toko yang terpercaya
Banyak pula pedagang yang menipu dengan bilang bahwa aki ini adalah aki baru, padahal aki rekondisi. Jadi pecinta otomotif jangan sampai membeli aki seperti ini karena sangat merepotkan jika mobil tiba-tiba mogok di tempat yang jauh dari pemukiman/ tempat tinggal kita.

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...