Jika pada motor bebek lawas kita memiliki tempat khusus untuk menaruh jas hujan di bawah jok, tempat tersebut berupa kotak kecil di belakang atas tangki bensin, tidak sedikit pula pecinta otomotif yang menaruh jas hujan tidak pada tempatnya, akan tetapi ditaruh sampai menutupi tutup tangki BBM (alasannya simple, malas melipat).
Pada motor jaman sekarang seringkali filter untuk memasukkan udara berasal di bawah jok motor, nah jika ini terjadi pecinta otomotif harus hati-hati jangan sampai menutup lubang udara ini dengan jas hujan atau bahan semacam kain/ plastik.
Motor dengan filter udara di bawah jok biasanya pada motor cowok misalnya Vixion, Verza atau bahkan motor bebek semacam Supra Gtr 150 juga sudah mulai memakai bagian bawah jok untuk mengambil udara bersih ke ruang bakar.
Nah paling tidak ada 3 keburukan menaruh jas hujan di bawah jok dan tidak menmpatkannya pada tempat jas hujan dengan tepat (terlalu melebar):
1. Jas hujan bisa menutupi lubang udara pada tutup tanki BBM, ini berakibat tekanan udara dalam tangki rendah dan BBM tidak bisa mengalir ke injektor/ karburator. Jika hal ini terjadi maka motor bisa brebet dan bahkan mati total..... Waspada ini bro, meskipun sepele tapi bisa repot dijalan kalo motor mati kita gak tahu sebabnya
2. Jas hujan menutupi filter udara, filter udara ini nantinya akan menyalurkan udara bersih ke karburator/ injektor, sedangkan udara yang bersih ini diambil dari bawah jok motor.
Jika menempatka jas hujan sampai menutupi lubang udara ini maka motor juga sulit hidup atau mati total, pengalaman ada salah seorang teman yang motornya mati gara-gara ada kain yang masuk sampai ke dalam lubang udara dan tidak diketahui, setelah di cek ke bengkel ternyata ditemukan kain yang tersedot dan menyumbat aliran udara
Biasanya di bawah jok area lubang udara tertera tulisan tidak boleh menempatkan barang apapun terlebih kain, plastik, lap ataupun jas hujan akan tetapi tidak semua motor ada tulisan seperti itu...cuma waspada aja jika pemilik motor tidak tahu
No comments:
Post a Comment