Rio Haryanto akan menjadi wakil dari Asia untuk ajang balap Formula 1 musim 2016 ini yang akan berlangsung di Melbourne Australia pada tanggal 18 sampai 20 Maret 2016.
Hal ini diungkapkan oleh Management Manor Racing melalui Twitter, bahwa Rio Haryanto akan mengisi line up pebalap manor, bahkan pemilik manor razing Stephen Fitzpatrick menyatakan bahwa dirinya sangat menyukai Rio atas prestasinya di asia dan konsistensinya membalap sejak umur 6 tahun.
Sebelum melakukan balap resmi Rio dijadwalkan akan melakukan uji coba di Barcelona Spanyol tanggal 22-25 Februari 2016 ini dan uji coba kedua akan dilakukan di tempat ini pula tanggal 1-4 maret 2016 sebelum nantinya akan turun bersama Pascal Wehrlein yakni rekan balap Rio Haryanto dari Jerman.
Prestasi Rio Haryanto sendiri cukup baik yakni berkali-kali menang di GP3 dan GP2 (balap dengan level dibawah Formula 1) yang mana biasanya juara dari GP2 akan masuk ke Formula 1, Rio sendiri pernah mengungkapkan bahwa dia sebelum bertanding di lintasan selalu membaca Ayat Kursi untuk menenangkan hatinya dan seandainya ada apa-apa yah itu untuk berjaga-jaga
Rio Haryanto sendiri sebenarnya sudah balapan sejak sangat muda atau bahkan sejak anak-anak, pada usia 6 tahun dirinya sudah mengendarai gokart. Konsistensinya membawa Rio juara GP3 dan beberapa kali menang di GP2 dan menjadi juara 4 di GP2 2015, Tim Manor memuji bahwa Rio adalah seorang pekerja keras yang disiplin baik di dalam lintasan dan luar lintasan, selain itu dukungan masyarakat Indonesia terhadap pebalap satu ini juga membuat Tim Manor tertarik memasukkan Rio pada salah satu pebalapnya.
Nantinya Rio Haryanto akan mengendarai MRT05 dengan mesin mercedes benz.
Menurut beberapa analis untuk bisa membalap di Formula 1 bukanlah hal yang mudah, karena selain skill membalap juga butuh biaya yang sangat besar yakni lebih dari 400 milyar....nah tanpa adanya sponsor bisa dikatakan mustahil bagi seseorang untuk bisa terjun di dunia balap paling prestisius ini. Beberapa kali Rio sempat kebingungan mencari sponsor karena pemerintah enggan menjadi sponsor, bahkan BUMN yang sebelumnya jadi Sponsor Rio di GP2 pun mundur karena besarnya biaya mengikuti balap Formula 1 ini.
Beruntung ada salah satu Tim di Formula 1 yang antusias terhadap Rio sehingga dia bisa masuk tim tersebut sebagai pembalapnya meskipun kontraknya hanya 1 musim saja akan tetapi cukup bagi rio untuk menunjukkan kemampuannya sehingga diharapkan nantinya banyak sponsor yang akan menggunakan jasanya untuk membalap, ini juga bisa menaikkan nama Indonesia di mata Dunia dan mungkin menjadikan pintu bagi pebalap-pebalap lain asal Indonesia
kasihan rio, pembalap berbakat dan berusaha mengharumkan nama bangsa, tapi pemerintah enggan membantu...
ReplyDeletesukses buat bang rio di F1