Wednesday, December 26, 2018

Cara Mengatasi Kaki Bengkak setelah Perjalanan Jauh

Pernahkah pecinta otomotif mengalami sendiri kaki bengkak akibat terlalu lama duduk di mobil/ setelah perjalanan jauh? atau paling tidak orang tua kita seperti ibu/ bapak nenek kita mengalaminya.
Nah ternyata ini tidak boleh diremehkan karena akibatnya bisa fatal, kaki bengkak saat di mobil disebabkan oleh munculnya sumbatan pada pembuluh darah pada kaki, jika kita tidak mencegahnya/ membiarkannya bisa menyebabkan: munculnya darah beku pada otot kaki, sumbatan pembuluh darah sampai kematian mendadak.
Kebanyakan orang memiliki potensi terkena kaki bengkak akibat terlalu lama duduk di mobil/ pesawat/ kereta api dengan perjalanan jauh diatas 4 jam dengan kondisi kaki yang terlipat ke bawah atau kaki menggantung pada mobil (kaki menggantung maka beban kaki ada di lutut bagian belakang sehingga aliran darah kurang lancar karena lutut bagian belakang yang terkena beban kaki), lipatan/ kaki yang menggantung/ kaki yang tertekuk ini menyebabkan aliran darah dari jantung menuju kaki terhambat (kaki kekurangan oksigen dan cairan). 
Jika aliran darah tidak lancar ini terjadi cukup lama (lebih dari 4 jam) maka kaki kita akan mulai terasa kebas kemudian bisa menjadi bengkak, bahkan sebenarnya saat kita duduk di mobil dan kaki tidak bergerak selama 90 menit ini sudah mulai terasa tanda-tandanya kaki kebas dan kesemutan.
Kaki bengkak saat kelamaan duduk di mobil ini sebenarnya juga dipengaruhi oleh usia dan berat badan orang tersebut, makin tua usia orang tersebut maka kemungkinan kaki bengkak juga makin besar, begitu pula jika semakin banyak berat badan orang itu (gemuk) maka mudah terserang kaki bengkak setelah perjalanan jauh.
Cara mengatasi kaki bengkak saat perjalanan jauh
1. Posisi kaki lurus
Saat melakukan perjalanan jauh usahakan kaki kita lurus sehingga tidak ada lipatan yang menyumbat aliran darah, atau jika memang kita tidak bisa lurus 100 % karena terbatasnya ruangan maka paling tidak usahakan selurus mungkin (diluruskan sebisa mungkin) meskipun agak bengkok sedikit tidak apa-apa.
2. Jangan digantung
Jika kita menggantung kaki (telapak kaki tidak menyentuh lantai mobil) artinya sama saja kita membebankan kaki pada lipatan di belakang lutut (tempatnya otot-otot). Usahakan kaki jangan digantung (kita masih bisa menginjak lantai), jika kaki kita terlalu pendek maka taruhlah benda seperti tas di bawah kaki kita agar beban kaki ada pada telapak kaki dan bukan pada belakang lutut.
3. Lakukan pergerakan kaki setiap 2 jam
Lakukan pergerakan pada area kaki terutama pada sendi-sendi seperti lutut dan pergelangan kaki seperti: mengangkat kaki, meluruskan kaki, menggerakkan kaki, putar-putar pergelangan kaki, mengangkat paha, berdiri, berjalan dalam bus, dan lain sebagainya
4. Manfaatkan saat mobil berhenti
Biasanya yang membuat kaki kita sulit bergerak adalah saat kita melakukan perjalanan panjang dengan bus pariwisata, nah saat kendaraan berhenti misalnya di rest area maka turunlah dari mobil untuk berjalan-jalan dan melemaskan kaki serta memutar-mutar persendian kaki. Jika pecinta tipsmobilbaru.blogspot.com hanya tetap di mobil maka akan menyebabkan kaki kebas/ keras/ bengkak.
5. Jika kaki sudah terlanjur bengkak maka segera bawa ke dokter/ puskesmas/ rumah sakit agar segera diobati dan tidak menimbulkan hal-hal yang lebih berbahaya, meskipun pada orang-orang tertentu hanya dibiarkan dan meluruskannya dengan sendirinya kembali normal atau ditambah diberi air hangat. Tetapi untuk bengkak yang parah lebih baik menghubungi dokter/ RS/ Puskesmas

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...