Wednesday, December 3, 2014

Cara Membersihkan Kerak pada Mesin Mobil dengan Pertamax

Dulu sering kita dengar istilah "sekali-kali isi bensin dengan pertamax agar mesinnya bersih" nah istilah ini ternyata ada benarnya juga, yakni ternyata pertamax selain berbeda oktan dengan premium juga mengandung bahan-bahan yang tidak dimiliki oleh premium.
Bahan-bahan aditif ini berfungsi sebagai pembersih mesin ataupun saluran bahan bakar, hal ini dikatakan sendiri oleh Vice Presiden Pertamina Persero; Ali Mundakir.

Beberapa komponen yang bisa dibersihkan dengan penggunaan bahan bakar pertamax ini antara lain:
* Pompa BBM
* Jalur Pipa BBM
* Filter BBM
* Injektor BBM
* Ruang bakar
* Klep Intake
* Silinder Head
Senyawa kimia yang ada pada pertamax bisa mendemulsifier (mencegah gumpalan air) pada BBM, jika terdapat kandungan air pada bansin (meskipun kecil) maka akan mengganggu proses pembakaran terutama pada ruang bakar.
Zat aditif pada pertamax mampu mencegah kristal air ini terbentuk sehingga BBM yang masuk ruang bakar akan lebih murni yang ujung-ujungnya bisa meningkatkan performa pembakaran dan piston, mobil lebih bertenaga dan lebih hemat untuk tiap liter BBM yang digunakan.
Zat aditif pada pertamax juga berfungsi sebagai detergen (efek detergentcy) untuk Klep intake dan Silinder head yang kerap muncul kerak saat kita menggunakan bensin premium.
Berikut ini adalah kandungan senyawa pada pertamax (gambar)
Sekarang harga premium dan pertamax tidak berbeda jauh, jika premium dijual dengan harga Rp. 8.500 maka harga Shell Super saat ini hanya Rp. 9.500. Sebagai catatan Shell Super adalah BBM nomn subsidi setara pertamax dengan nilai oktan 92, shell super sendiri di jual di SPBU Shell (SPBU dari belanda) yang membuka cabangnya di Indonesia. Sedangkan cabang dari SPBU ini di kota-kota besar Indonesia sudah sangat banyak baca tentang SPBU Shell di sini
Sedangkan harga pertamax adalah 10.500 pada SPBU pertamina, itu artinya SPBU pertamijna menjual pertamax lebih mahal dari SPBU asing asal belanda yang menggunakan harga pasar+untung (karena usaha gak mungkin mau rugi menjual produk dibawah harga beli). Nah jika pecinta otomotif ingin memakai bahan bakar non subsidi dengan kualitas yang baik akan tetapi dengan harga yang murah maka SPBU Shell sangat bisa menjadi pilihan utama membeli BBM.
Dengan bahan bakar yang berkualitas maka kesehatan mesin akan selalu terjaga dan mobil akan menjadi lebih hemat bahan bakar serta lebih bertenaga.
Terlebih saat ini mobil-mobil keluaran terbaru yang menggunakan teknologi VVTI, IVITEC, MIVEC, Common Rail, dan lain-lain yang sudah menuntut konsumen untuk menggunakan bahan bakar yang berkualitas (oktan 92 atau lebih), lebih baik lagi jika menggunakan BBM dengan nilai oktan 95 yang memenuhi standar EURO3 di eropa.

No comments:

Post a Comment

Perbedaan D-Tracker dan KLX 150: Ban, Velg, Rem, Gir, Suspensi

Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker sebenarnya adalah motor kembar baik mesin, sasis, rangka, body, desain yang mana keduanya dibangun dari plat...